Ingin belajar Korea otodidak dengan fasih? Sebelum itu, penting untuk Anda mengetahui materi dasar belajar bahasa Korea. Dengan mengetahui dasar-dasar materinya, Anda akan lebih mudah belajar fasih Bahasa Korea.
Kata Benda
Kata benda ialah kata dasar di dalam suatu bahasa. Pada kalimat, kata benda
biasanya menduduki Subjek atau Objek.
Pada bahasa Korea, kata benda biasanya berfungsi untuk menunjukkan bahwa
kata benda tersebut jamak, sehingga tidak perlu mereduplikasi kata. Hanya cukup
menambahkan 들 setelah kata benda. Ada juga yang
tidak perlu menambahkan 들, karena biasanya sudah paham bahwa
bentuk tersebut jamak.
Contoh kata benda: 차 (cha) = mobil, 반지 (banji) = cincin
Kata Ganti
Pada tata bahasa Korea, kata ganti dianggap bagian penting, terlebih untuk
penggunaan sehari hari. Hal ini karena, penggunaan kata ganti di dalam bahasa
korea dipengaruhi oleh tingkat sosial seseorang. Misal, jika berbicara dengan
orang yang lebih tua atau tingkat sosialnya lebih tinggi, maka diharuskan
menggunakan kata ganti formal.
Ketika Anda berbicara bahasa Korea, harus bisa memilih kata ganti dengan
tepat. Jika tidak, dapat dianggap menyinggung lawan bicara.
Contoh kata ganti kamu: Bentuk akrab: 당신 (dangsin), Bentuk formal: Nama + 씨/님 (Ssi/Nim), Titel/jabatan: 사장님 (sajangnim)
1. Partikel
Materi dasar belajar bahasa Korea selanjutnya ialah Partikel yang
digunakan sebagai pelengkap di dalam kalimat bahasa Korea. Dalam membedakan
subjek dan objek menggunakan partikel penanda subjek dan partikel penanda
objek.
2. Kata Sifat
Kata sifat di dalam bahasa Korea digunakan untuk menerangkan kata benda.
Dalam menggambarkan kata benda menggunakan kata sifat, biasanya membuat pola
frasa dengan komposisi kata sifat + kata benda.
Contoh: 예쁜 얼굴 (yeppeun eolgul)
-> cantik + wajah = wajah cantik.
3. Kata Hubung
Selanjutnya materi dasar lainnya dalam belajar
bahasa Korea ialah kata hubung. Terdapat dua hal yang bisa diberi kata
hubung dalam bahasa Korea, yaitu kata kerja dan kata sifat. Berikut contoh kata
hubung yang sering digunakan di dalam kata kerja berdasarkan waktu
penggunaanya.
Rumus: Kata kerja + Kata hubung
아요/어요 (ayo/eoyo) = dapat digunakan untuk waktu
sekarang dengan kata kerja formal.
야/이야 (ya/iya) = dapat digunakan pada waktu sekarang
dengan kata kerja informal.
았어요/었어요 (asseoyo/eosseoyo) = digunakan pada waktu
lampau dengan kata kerja formal.
았어/었어 (asseo/eosseo) = Dapat digunakan untuk waktu
lampau dengan kata kerja informal.
ㄹ/을 거예요 (ㄹ/eul geoyeyo) = Dapat digunakan untuk masa depan dengan kata kerja formal.
ㄹ/을 거야 (ㄹ /eul geoya) = Dapat digunakan untuk masa depan dengan kata kerja informal.
Contoh: 먹을 거에요 (Meog-eul geoyo) =
Akan makan.
4. Kata Kerja
Kata kerja menjadi materi dasar belajar bahasa
Korea yang sangat penting. Kata kerja membutuhkan kata hubung untuk
konteksnya. Selain itu, konjungsi yang digunakan bergantung pada waktu dan
tingkat formalitas.
Dalam membuat bentuk kata kerja negatif di dalam bahasa Korea, Anda perlu
menambahkan (an) dan (itda) dan (ji anta) pada kata kerja.
Contoh: 오늘 수업 안 해요 (oneul sueop an haeyo) = Saya tidak
akan pergi ke kelas hari ini.
Posting Komentar